Visitor LIVE

Mesothelioma Cancer News Diagnóstico y tratamiento del mesotelioma pleural maligno Mesothelioma Law Firm mesothelioma cancer mesothelioma asbestos

Indonesia Sudah Dipastikan Tuan Rumah Asian Games 2018

IKLAN 300x600 ( Yang Sudah Diparse)
JAKARTA-Syukur Alhamdulillah keputusan penting yang dinanti-nantikan Indonesia tentang kepastian untuk menjadi tuan rumah Asian Games 2018 akhirnya sudah diperoleh. Hal ini diketahui setelah siang hari tadi Badan Eksekutif OCA (Olympic Council of Asia)  dalam pertemuannya di Incheon (beberapa saat menjelang pesta pembukaan Asian Games 2014 di Incheon juga yang dihadiri oleh sekitar 13 ribu atlet dan official dari 45 negara di Asia) telah menyetujui Indonesia sebagai penyelenggara Asian Games 2018. Meskipun sidang pleno OCA baru akan berlangsung pada tanggal 20 September 2014, namun demikian keputusan Badan Eksekutif  OCA  sudah sangat kuat bagi OCA untuk tinggal diformalkan dalam sidang pleno OCA. 

Atas nama Menpora Roy Suryo,melalui Siaran Pers Deputi V Bidang Harmonisasi dan Kemitraan merangkap Kepala Komunikasi Publik Kemenpora,Gatot S. Dewa Broto,mengatakan bahwa,pemerintah dan khususnya Kemenpora, KOI dan KONI menyambut sangat gembira hasil keputusan tersebut. Kini segudang pekerjaan rumah telah menanti untuk harus dikerjakan dalam waktu yang relatif pendek. Pertama, penyusunan Peraturan Presiden tentang Penyelenggaraan Asian Gamea 2018. Perpres ini penting, karena selain tidak hanya menjadi dasar hukum dan panduan persiapan, juga menjadi dasar koordinasi. Kedua, mempersiapkan alokasi anggaran. Ketiga, mempersiapkan infrastruktur arena pertandingan. Sebagai cataran Wakil Presiden OCA waktu terakhir berkunjung ke Indonesia pada 8 Agustus 2014, Indonesia harus merenovasi sejumlah fasilitas olahraga dan membangun velodrom yang baru. Dan ketiga, mengintensifkan koordinasi baik dengan OCA maupun internalnya, khususnya untuk memastikan cabang-cabang olahraga yang akan dipertandingkan baik yang berbasis olimpiade maupun non olimpiade. Meskipun tempat penyelenggaraan Asian Games 2018 akan berlangsung di DKI Jakarta, Sumatera Selatan dan Jawa Barat, pemerintah tetap berkomitmen untuk lebih mengedepankan Indonesia, sehingga sebagaimana pernah disampaikan oleh Menko Kesra saat memimpin rapat koordinasi persiapan Asian Games 2018 pada tanggal 11 September di kantor Menko Kesra secara jelas diusulkan agar tidak tertutup kemungkinan pembukaan Asian Games 2018 di Jakarta dan penutupannya di Palembang atau sebaliknya. Itu semua nanti harus diformalkan di dalam Perpres yang harus segera disusun dan ditanda-tangani oleh Presiden RI.


Usaha Indonesia  untuk dipilih sebagai tuan rumah Asian Games 2018  seakan-akan merupakan puncak dari perjuangan panjang Indonesia setelah sebelumnya pada saat sidang pleno OCA di Macau pada tahun 2012 Indonesia dikalahkan Vietnam. Pada perkembangan berikutnya, Vietnam pada awal April 2014 menyatakan ketidak sanggupannya untuk menjadi tuan rumah Asian Games 2018. Momentum tersebut dengan sangat cepat direspon oleh Menpora Roy Suryo, yang pada intinya menyampaikan komitmen dan kesiapan pemerintah Indonesia untuk menggantikan Vietnam. Awalnya kesiapan itu diragukan oleh sejumlah pihak, tetapi kemudian secara bertahap mulai mendapatkan dukungan sampai kemudian mendorong Wakil Presiden OCA Wei Jizhong pada tanggal 4 Mei 2014 mengunjungi Jakabaring Sport Center di dekat Palembang, dan beraudiensi dengan Menpora pada tanggal 7 Mei 2014. Saat itu Wei Jizhong sudah menyampaikan asesmennya bahwa Indonesia sudah siap hingga 70%. 


Perjuangan Indonesia  masih terus berlanjut. Pada tanggal 25 Juli 2014 (tepat 2 hari menjelang Hari Raya Idul Fitri),  Delegasi Indonesia yang terdiri dari Ketua Umum KOI Rita Subowo, Deputi 3 Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora Faisal Abdullah, Deputi 5 Bidang Harmonisasi dan Kemitraan Kemenpora Gatot S Dewa Broto, Gubernur Sumsel Alex Nurdin, Deputi Gubernur DKI Jakarta Silviana, Duta Besar RI di Kuwait Fery Ambardan dan sejumlah staf lainnya menemui Presiden OCA Sheikh Ahmad Al-Fahad Sabah di Kuwait. Dalam pertemuan tersebut, Indonesia bermaksud menunjukkan keseriusan Indonesia menuju Asian Games 2018 dan direspon sangat positif oleh Presiden OCA dengan penuh keramah-tamahan yang luar biasa hangat, yang intinya menjamin bahwa Asian Games 2018 akan diadakan di Indonesia meski harus diplenokan di Incheon.



Pertemuan di Kuwait rupanya masih disusul dengan kunjungan kembali ke Indonesia oleh Wei Jizhong lagi pada tanggal 7 Agustus 2014 ke Gubernur DKI Jakarta Jokowi dan tanggal 8 Agustus 2014 ke Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, sekedar memastikan kembali keseriusan Indonesia. Pada pertemuan di Balai Kota DKI Jakarta itulah, Gubernur Joko Widodo yang didampingi oleh Gubernur Sumsel Alex Nurdin secara terbuka mengatakan bahwa penyelenggaraan Asian Games 2018 sebaiknya tidak difokuskan di Jakarta saja, tetapi juga di daerah-daerah lain.***(H/lkbk/k65)
IKLAN RENPONSIF ( Yang Sudah Diparse )

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "Indonesia Sudah Dipastikan Tuan Rumah Asian Games 2018"

Post a Comment