BANJARMASIN - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menugaskan BaraJP Kalimantan Selatan untuk menyerap aspirasi nelayan di Siring Laut, apakah pemerintah membangun ruman susun atau kampung deret, di lokasi tanah Dinas Perikanan yang terlantar.
"Bagaimana keinginan nelayan, saya minta laporkan ke Sekretariat Negara," kata Presiden Jokowi kepada M Barsani, Humas Barisan Relawan Jokowi Presiden (BaraJP) Kotabaru (Kalsel) Senin (15/12/2014) kemarin.
Kesempatan Jokowi berbicara dengan BaraJP, merupakan "pembelokan" agenda Jokowi yang ke tiga, ketika mengikuti acara Hari Nusantara, yang dipusatkan di Siring Laut, Kotabaru. Pertama, setibanya di Banjarmasin, Jokowi direncanakan istirahat di Ruang VIP, sebelum melanjutkan perjalanan ke Kotabaru.
Namun Jokowi memilih langsung pindah pesawat, dari Pesawat Kepresiden, dilanjutkan dengan penerbangan pesawat CN-235. "Pembelokan" ke dua, sebelumnya direncanakan akan makan siang di rumah dinas Bupati. Tetapi Jokowi memilih makan di warung bebek setempat.
"Pembelokan" ke tiga adalah ketika hendak pulang, seusai mengikuti Hari Nusantara, dilanjutkan makan siang. Dari warung, Jokowi tidak langsung ke bandara, tetapi menyempatkan diri bertemu dengan BaraJP setempat, yang sudah menunggu Jokowi di pinggir jalan.
Ketika mampir ke rombongan BaraJP, Jokowi juga mengamati sebuah langgar (mushola) yang masih setengah jadi. "Pergunakan uang ini, Rp 50 juta. Nanti teman-teman BaraJP melaporkan penggunaan uang ke Sekretariat Negara," kata Jokowi.
Para anggota Bara yang juga masyarakat setempat, kemudian melaporkan lahan dan bangunan milik Dinas Perikanan yang sejak tahun 1993 tidak jelas digunakan untuk apa. Jokowi menawarkan, lahan itu digunakan saja untuk membangun rumah susun atau kampung deret.
Mendengar pembicaraan sekitar lahan Dinas Perikanan, Bupati Kotabaru menginterupsi bahwa hal itu sedang diurus. Namun Paspampres meminta Bupati menjauh dan tidak usah berbicara, sebab Presiden berbicara dengan masyarakat, bukan dengan Bupati.
"Mau kampung deret atau rumah susun, terserah saja. Biar teman-teman BaraJP serap keinginan nelayan," kata Jokowi. "Dalam waktu dekat kami akan melaporkan kesimpulan/keinginan nelayan seperti yang diminta Pak Presieen," ujar Soetarno, Ketua BaraJP Kalsel.***(ii/k65)
Gambar : SAMBUT JOKOWI - BaraJP Kotabaru Kalimantan Selatan, menyambut kedatangan Jokowi dalam acara Hari Nusantara, Senin (15/12). Tanpa diduga, Jokowi mampir ke kerumunan rombongan BaraJP, berdialog, Jokowi menyumbang Rp 50 juta untuk meneruskan pembangunan langgar, dan menawarkan membangun rumah susun atau kampung deret kepada nelayan. ***(Foto: Soetarno)
0 Response to "Jokowi Minta BaraJP Kalsel Serap Aspirasi Nelayan"
Post a Comment