Presiden Joko Widodo kemarin, Jumat (08/04/2016) mengumpulkan beberapa Kepala Daerah yang baru saja terpilih di PILKADA 2015 di Istana Negara.
Dalam pidatonya dihadapan para Kepala Daerah Jokowi menjelaskan Penghematan Anggaran dan mempercepat pembangunan di Daerah dan perputaran Ekonomi.
Jokowi meminta kepada semua Kepala daerah agar bisa mengukur komposisi APBD untuk membandingkan Belanja Rutin dan Belanja Pembangunan.
Selain itu juga Presiden Jokowi menjelaskan, salah satu belanja modal yang tidak terlalu penting adalah pembaruan mobil dinas Kepala Daerah. Jika mobil dinas yang lama masih bagus, sebaiknya dapat terus dimanfaatkan. Prioritaskan ke yang lebih penting dibanding Mobil Baru.
'Jangan mentang-mentang bupati baru, wali kota baru, bupati dan wakil bupati baru, gubernur baru, mobilnya juga baru. Tidak lah, jangan.' Ujar Jokowi dihadapan para Kepala Daerah.
Presiden meminta para kepala daerah agar bisa mengukur komposisi ABPD untuk membandingkan belanja rutin dan belanja pembangunan.
Dalam pidatonya dihadapan para Kepala Daerah Jokowi menjelaskan Penghematan Anggaran dan mempercepat pembangunan di Daerah dan perputaran Ekonomi.
Jokowi meminta kepada semua Kepala daerah agar bisa mengukur komposisi APBD untuk membandingkan Belanja Rutin dan Belanja Pembangunan.
Selain itu juga Presiden Jokowi menjelaskan, salah satu belanja modal yang tidak terlalu penting adalah pembaruan mobil dinas Kepala Daerah. Jika mobil dinas yang lama masih bagus, sebaiknya dapat terus dimanfaatkan. Prioritaskan ke yang lebih penting dibanding Mobil Baru.
'Jangan mentang-mentang bupati baru, wali kota baru, bupati dan wakil bupati baru, gubernur baru, mobilnya juga baru. Tidak lah, jangan.' Ujar Jokowi dihadapan para Kepala Daerah.
Presiden meminta para kepala daerah agar bisa mengukur komposisi ABPD untuk membandingkan belanja rutin dan belanja pembangunan.
0 Response to "JOKOWI: Kepala Daerah Baru Tidak Perlu lah Mobil Baru, Utamakan Pembangunan"
Post a Comment